Buruh Tangerang Raya Tuntut Revisi Kenaikan Upah Minimum 2014

--> Buruh Tangerang Raya Tuntut Revisi Kenaikan Upah Minimum 2014 Hari ini Selasa, 3 Desember 2013// ribuan buruh di Kota, Kabup...

-->
Buruh Tangerang Raya Tuntut Revisi Kenaikan Upah Minimum 2014

Hari ini Selasa, 3 Desember 2013// ribuan buruh di Kota, Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan serta wilayah Serang Propinsi Bànten mengelar aksi serentak menuntut revisi kenaikan upah minimum 2014.
 
Aksi ribuan buruh ini melumpuhkan wilayah Tangerang Raya Propinsi Banten, dimana aksi ini dilatarbelakangi oleh penentuan upah minimum 2014 yang di nilai oleh para buruh dan serikat buruh tidak sesuai dengan kebutuhan real hidup buruh untuk hidup pada tahun 2014 mendatang, karena upah minimum tersebut akan berlaku mulai 1 Januari 2014 mendatang.

Amin Mustolih koordinator KP GSBI Tangerang menyatakan bahwa aksi ini akan terus berlanjut jika Walikota, Bupati maupun Gubernur Banten tidak menghiraukan tuntutan para buruh.

Sementara itu Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Serikat Buruh Independen (DPP GSBI) di Jakarta melalui Ismet Inoni Kepala Departemen Hukum dan Advokasi DPP GSBI juga mendesak para Walikota dan Bupati se propinsi Banten serta Gubernur Banten untuk memperhatikan tuntutan para buruh dengan melakukan revisi atas UMK maupun UMP yang telah ditetapkan beberapa waktu lalu oleh gubernur Banten.


Melalui ini pula Ismet menyerukan kepada para buruh dan serikat buruh untuk bersatu padu dalam bekerja dan berjuang dalam mendesak para bupati, walikota maupun gubernur Banten untuk melakukan revisi terhadap upah minimum untuk tahun 2014.

Lebih lanjut Ismett menyampaikan tuntutan para buruh atas revisi upah minimum propinsi tangerang adalah wajar dan pantas dilakukan oleh gubernur Banten.

Selain itu Ismet juga mendesak aparat keamanan untuk tidak melakukan tindakan refresif atas aksi para buruh di propinsi Banten hari ini dan kemungkinan akan terus berlanjut jika apa yang menjadi harapan para buruh diabaikan oleh pemerintah kota, kabupaten dan propinsi Banten tegas Ismet.  

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar dan jangan meninggalkan komentar spam.

emo-but-icon

Terbaru

Populer

Arsip Blog

item