GSBI Papua Barat Menyerahkan Dua Usulan Rancangan Perda Ketenagakerjaan Kepada DPRD Kabupaten Teluk Bintuni

INFO GSBI- Teluk Bintuni. Ketua DPD GSBI Papua Barat, Yohanes Akwan, S.H didampingi oleh Korwil GSBI Teluk Bintuni , Engelbert Nibaeli dan...

INFO GSBI- Teluk Bintuni. Ketua DPD GSBI Papua Barat, Yohanes Akwan, S.H didampingi oleh Korwil GSBI Teluk Bintuni , Engelbert Nibaeli dan Ketua Panitian Persiapan Pelantikan DPC GSBI Teluk Bintuni, Zet Awaro beserta anggota DCP GSBI Teluk Bintuni sebanyak 20 orang hari ini Senin 17 Juli 2017 mendatangi kantor DPRD Teluk Bintuni.

Kedatangan Ketua DPD GSBI Provinsi Papua dan rombongan di sambut dan di terima langsung oleh Ketua DPRD Teluk Bintuni, Simon Doansiba, Ketua Bapemperda Hengky Manibuy, yang di dampinggi oleh 3 orang anggota DPRD Teluk Bintuni diataranya, Markus Maboro, Erwin Bedu Nawawi,Benyamin Frabun di ruang rapat komisi.

Pertemuan secara resmi yang di pimpin langsung oleh Ketua DPRD dan Ketua Bapemperda beserta 3 Anggota DPRD itu untuk mendengar aspirasi yang di antar langsung oleh organisasi Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) di Papua Barat lebih kusus di Teluk Bintuni.

Dalam Pertemuan tersebut ketua DPD GSBI Papua Barat, Yohanes Akwan. S.H, mengatakan maksud dari kedatangan kami ke DPRD Teluk Bintuni terkait dengan penyerahan permohonan 2 (dua) draf rancangan peraturan daerah tentang; Pertama, Rencangan Perda Pemberdayaan dan Penempatan Tenaga Kerja Lokal serta penerimaan tenaga kerja satu pintu, dan rancangan perda penyelenggaraan Ketenagakerjaan. Masih kata akwan, Rancangan dua perda ini di usulkan ke DPRD mengingat urgensinya simtem ketenaga kerjaan di Teluk Bintuni, sehingga perlu untuk segera di atur dan sekaligus memohon kepada DPRD untuk segera membahasnya pada tahun 2017 ini juga, disisi lain kedatangan kami menyerakan rancangan Perda ini sebagai bentuk pengaddian dan kontribusi GSBI kepada daerah dan berharap hal ini menjadi perhatian semua pihak. Dengan demikian secara organisasi ,saya berterima kasih dan memberikan apresisi kepada Ketua DPRD, Ketua Bapamperda beserta anggota DPRD Teluk Bintuni yang dengan bijak menerima dan merespon asiprasi kami GSBI sebagai gerbong perjuangan buruh sejati yang militant, patriotic dan Demokratik di Tanah Papua ini. Demikian Jelas Yohanes Akwan.

Sementara Ketua DPRD Teluk Bintuni, Simon Dowan Siba mengataka, Apresiasi dan terima kasih Kepada DPD GSBI dan Anggota yang mana kehadiran GSBI ke DPRD untuk menyerakan 2 (dua) rancangan peraturan daraerah di bidang Ketenagakerjaan, ini sangat luar biasa. Kami berterimakasih dan secara lembaga kami menerima dan mendukung apa yang di sampaikan kepada Dewan, dan cecara teknis, Ketua Bapemperda akan menindak lanjutinya dengan mengundang akademisi untuk mengkajinya secara hirarki perundang-undangan yang berlaku.  Pada intinya penyerahan materi rancangan Perda ini telah membantu kami DPRD sehingga kami menyambut baik.

Ditempat yang sama, Ketua Bapemperda Hengky Manibuy, mengatakan sebagai Ketua, kami sangat berterima kasih karena Ketua DPD GSBI dan Pengurus telah membantu kami dalam hal usulan rancangan peraturan daerah dan sebagai informasi memang masalah ketenaga kerjaan di Teluk Bintuni hingga saat ini belum diatur pengendaliannya dengan baik sehingga berdampak pada banyak perusahan yang hingga saat ini menerima tenaga kerja di luar Bintuni.

Lebih lanjut Ketua Papemperda mengatakan, untuk mengatur tentang rekrutmen ketenaga kerjaan kami di DPRD Teluk Bintuni tahun 20017 ini sedang menyusun Raperda tentang Pengendalian Rekrutmen tenaga kerja satu Pintu termasuk didalamnya menegaskan kepada setiap perusahaan agar dapat mendirikan kantor permanennya di Teluk Bintuni sehingga persoalan terkait tenaga kerja dapat diatur dan diselesaikan di Bintuni tamnpa harus buruh itu mengurusnya di luar Bintu.

Anggota DPRD Teluk Bintuni, Markus Maboro dari Komisi B juga mengatakan, terima kasih kepada GSBI yang sudah membantu daerah, terlebih kami di DPRD dengan adanya usulan rencangan 2 (dua) peraturan Ketenagakerjaan, hal ini merupakan hal yang urgen dan penting untuk diatur.  Di Teluk Bintuni, menyangkut Tenaga kerja ada tiga hal yang harus menjadi perhatian, pertama pencari kerja umur 15-25 Tahun, kedua 25 Tahun - 30 Tahun dan ketiga 45 tahun ini perlu atur dengan baik karena hal ini yang selama ini jadi masalah di daerah. Untuk saat ini paling riskan adalah angka pencari kerja baru, ini yang penting di atur agar dapat terkendali terkait penerimaan tenaga kerja satu pintu agar dapat mengurangi angka penganguran dan turut menopang perekonomian daerah. Tegas nya.

Erwin Baerdu Anggota DPRD Teluk Bintuni yang juga di berikan kesempatan untuk berbicara mengatakan, Terima kasih kepada kawan-kawan GSBI secara pribadi kami mendukung upaya yang sudah di lakukan dan berharap GSBI sebagai gerbong perjuangan kaum buruh dapat membantu para pencaker dapat teserap dengan baik oleh perusahan di Teluk Bintuni. GSBI yang akan di lantik di Teluk Bintuni jangan takut tetapi maju terus, kami DPRD akan mendukung karena kehadiran GSBI di Teluk Bintuni sangat membatu daerah dan Masyarakat karena ini menyangkut orang banyak terkait dengan kekuatiran-kekuatiran atau isu-isu miring di masyarakat jangan di tangapi ,kami DPRD mendukung perjuangan kawan-kawan GSBI, kehadiran GSBI sangat positif bagi daerah untuk menopang dan mengontrol sistem ketenaga kerjaan terkait kepastian kerja, upah dan kebebasan berserikat , Tegas  Erwin.

Setelah berdiskusi pnajang lebar, ketua DPRD yang memimpin pertemuan memberikan kesempatan Kepada ketua DPD GSBI Papua Barat, Korwil GSBI Teluk Bintuni dan Ketua Panitia Menyerakan secara resmi rancangan dua peraturan derah konsep dari GSBI,  dan penyerahan 2 (dua) daraf Perda ini di terima langsung oleh Ketua DPRD dan Ketua Bapemperda serta beberapa anggota yang hadir pada pertemuan itu.  Setelah itu Ketua DPRD mengatakan, kami mendukung kehadiran GSBI dan untuk pelatikan DPC GSBI harus di percepat karena ini menayangkut kepentingan Banyak orang dan ia berharap kehadiran GSBI bisa menjadi mitra yang kritis dalam memberikan masukan dan dukungan positif kepada pemerintah daerah ,Imbuhnya. (ya-red2017)#

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar dan jangan meninggalkan komentar spam.

emo-but-icon

Terbaru

Populer

Arsip Blog

item